mengapa pada masa pemerintahan perdana menteri sukiman telah terjadi pelanggaran terhadap politik luar negeri indonesia

sebab Menteri Luar Negeri Achmad Soebarjo hendak menandatangani perjanjian "Mutual Security Act" yang dinilai akan pro terhadap Blok Barat. MSA ini adalah bentuk bantuan ekonomi dan militer dari Amerika Serikat kepada negara-negara berkembang di Asia Tenggara, kalau Indonesia tandatangani berarti Indonesia setuju jadi anakannya Amerika. Ini jelas sekali mengkhianati cita-cita politik luar negeri kita yaitu Bebas Aktif. Indonesia tidak lagi bebas, namun memihak. Maka itu sebabnya Menlu Ahmad Subarjo dicopot dari kementerian dan Kabinet Sukiman-Suwiryo terpaksa mengembalikan mandat kepada Sukarno.